MEDAN – Kontingen gulat Kabupaten Karo sukses tampil sebagai juara umum Porprov Sumut 2019 yang tuntas dihelat di Gedung Serbaguna Pemprovsu, Kamis (27/6/2019) petang.
Para pegulat Karo mengumpulkan medali terbanyak dengan torehan 10 emas, 8 perak, dan 7 perunggu. Satu medali emas di hari terakhir pertandingan yang diraih Wandes Sembiring dari kelas 97 kg bebas putra, melengkapi gelar juara umum karo di Cabor tersebut.
Raihan tersebut berhasil mengungguli torehan kontingen Deliserdang diposisi kedua yang meraup 7 emas, 3 perak dan 6 perunggu. Sedangkan kota Medan harus puas di tempat ketiga dengan 6 emas , 4 perak dan 10 perunggu.
Tanda-tanda akan jadi juara, sebenarnya sudah tampak sejak hari pertama pelaksanaan cavor gulat. Kontingen Karo berhasil merebut 4 emas. Bahkan di hari kedua kembali mampu merebut 3 emas.
Sementara itu, Kontingen Deliserdang dan Medan yang dianggap jadi pesaing, hingga hari terakhir tetap tak mampu menyalip perolehan medali emas kontingen Karo.
Atas prestasi atlet Gulat in, Ketua umum KONI Karo Kelion Depari mengharapkan pemerintah kabupaten Karo bisa memberi perhatian lebih bagi para atletnya. Karena itu dia juga mendorong Pemkab untuk tetap memberikan bonus bagi atlet berprestasi di Porprovsu.
“Karena ini akan memotivasi atlet kita untuk mengikuti event-event selanjutnya,” tambahnya.
Sementara itu, Kadispora kabupaten Karo Robert Perangin-angin juga mengatakan Pemkab Karo akan menyiapkan bonus bagi alet ynag meraih juara.
“Kita pada atlet berprestasi itu, pemerintah Karo melalui Dispora, ada memberikan tali asih dan penghargaan setiap tahun,” ujarnya.
Robert menjelaskan biasanya para atlet berprestasi akan menerima bonus yang diberikan pada saat perayaan hari olahraga Nasional.
Pihaknya pun akan terus memotivasi atlet Karo. Meski prasaran dan sarana saat ini masih minim namun dia berharap tertp berusaha meraih prestasi. Sinergi dengan KONI kabupaten Karo maupun Pengcab cabor pun terus dilakukan untuk peningkatan pembinaan atlet.
“Itu (nilai bonus) sudah ada ketentuannya dari Pemkab Karo sesuai dengan tupoksi baik PON, Porprovsu, dan yang lainnya sudah ada kriterianya dan berbeda-beda nilainya. Kalau tidak salah saya untuk Porprovsu Rp 5 juta atau Rp 10 juta emas, jadi urutannya ke bawah lah , perak Rp 5 juta, perunggu Rp 2,5 juta,” ungkapnya.
Pelatih Gulat Deliserdang, Dashlan Gultom juga mengapresiasi keberhasilan para atletnya yang berjuang mati-matian mengharumkan nama Deliserdang.
Menurut dia, kunci sukses terletak pada semangat dan kekompakan.
“Hasil ini sungguh luar biasa karena sudah melebihi target awal yang hanya 3 emas. Prestasi ini sangat membanggakan. Terima kasih saya ucapkan kepada atlet yang sudah mau melaksanakan perintah pelatih. Begitu juga kepada orangtua atlet, terima kasih atas dukungannya,” katanya.
“Prestasi ini tidak terlepas dari dukungan mereka terutama Pemkab Deliserdang yang sudah mendukung pembinaan atlet,” tambah dia.