Medanaktual – Vokalis Linkin Park Chester Bennington meninggal bunuh diri dengan cara menggantung diri di kediamannya di Palos Verdes Estaets di Los Angeles, Amerika Serikat, Kamis (20/7) pukul 09.00 pagi setempat.
Vokalis Linkin Park itu meninggal di usia yang ke 41 tahun dan meninggalkan 6 anak dari dua kali pernikahan.
Sebelumnya, Chester memang dikabarkan berjuang untuk lepas dari ketergantungan narkotika dan alkohol yang telah diidapnya dan berlangsung beberapa tahun.
Bahkan ia pernah mengungkapkan bahwa dirinya sempat berpikir untuk bunuh diri saat masih kanak-kanak saat mengalami pelecehan oleh pria dewasa.
Karier Chester sebagai musisi begitu luar biasa. Bersama Linkin Park, ia berhasil menelurkan karya di album ‘Meteora’ yang dianggap album band alternatif terbaik dalam sejarah musik.
Beberapa lagunya seperti ‘Faint’, ‘In The End’, dan ‘Crawling’ berhasil mencapai tangga lagu terfavorit.
Di samping itu, Linkin Park juga tengah mempersiapkan tur dunia bertajuk One More Light yang akan dimulai di Massachusetts, AS, 27 Juli mendatang.
Chester begitu dekat dengan Chris Cornell, vokalis Audioslave yang meninggal bunuh diri pada Mei lalu. Saat meninggal, Chester menunjukkan duka citanya dengan menulis surat untuk mengenang Chris.