Bobby Nasution Ungkap Program 100 Hari Kerja Jadi Gubernur Sumut, Simak!
Memasuki masa jabatan sebagai Gubernur Sumatera Utara (Sumut) periode 2025-2030, Bobby Nasution langsung tancap gas. Menantu Presiden Joko Widodo ini memaparkan sejumlah program prioritas yang akan dijalankan dalam 100 hari pertama kerjanya.
Fokus utama Bobby adalah menyelaraskan program pemerintah pusat dengan kondisi dan kebutuhan daerah Sumut. Lantas, apa saja rencana konkret yang akan diwujudkan? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Menuju 100 Hari Kerja Gubsu Sumut Bobby Nasution
Sejak dilantik pada 20 Februari 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto, Bobby Nasution berkomitmen menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab. Dalam 100 hari kerjanya, ia menargetkan penyelarasan program dari pemerintah pusat ke tingkat provinsi. Hal ini bertujuan agar kebijakan nasional dapat berjalan efektif dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat Sumut.
Selain itu, Bobby menegaskan bahwa program prioritas akan berfokus pada bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Ia ingin memastikan pelayanan kesehatan lebih merata dan kualitas hidup warga meningkat. Oleh karena itu, sinergi dengan pemerintah pusat dan berbagai pemangku kepentingan menjadi kunci utama.
Program Prioritas 100 Hari Kerja Bobby Nasution
-
Penerapan Sistem Sekolah Lima Hari untuk SMA/SMK
Salah satu program yang tengah dikaji adalah penerapan pembelajaran lima hari untuk Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan (SMA/SMK). Rencana ini akan mulai diberlakukan pada tahun ajaran 2026/2027. Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Alex Sinulingga, menjelaskan bahwa kebijakan ini bertujuan mendukung sektor ekonomi dan pariwisata di Sumut.
Dengan sistem sekolah lima hari, diharapkan siswa memiliki waktu lebih untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi kreatif dan pariwisata lokal. Selain itu, kebijakan ini juga akan membantu mengurangi beban operasional sekolah dan meningkatkan kualitas pembelajaran.
-
Peningkatan Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat
Bobby Nasution menempatkan sektor kesehatan sebagai prioritas utama. Program ini mencakup peningkatan akses layanan kesehatan, penguatan fasilitas medis, serta program pencegahan penyakit. Selain itu, kesejahteraan masyarakat akan ditingkatkan melalui berbagai program sosial yang menyentuh langsung kebutuhan warga.
-
Bersih-Bersih dan Reformasi Birokrasi
Dalam 100 hari pertama, Bobby juga mengakui telah melakukan langkah-langkah ‘bersih-bersih’ di lingkungan pemerintahan Provinsi Sumut. Ini termasuk evaluasi dan penataan pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memastikan birokrasi berjalan efektif dan bersih dari praktik yang merugikan masyarakat.
Dalam 100 hari pertamanya sebagai Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution fokus pada penyelarasan program dengan pemerintah pusat serta peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat.
Meskipun tidak memiliki program 100 hari yang spesifik, ia memiliki visi dan misi jangka panjang yang jelas untuk memajukan Sumatera Utara. Keberhasilan program-program ini sangat bergantung pada kolaborasi antara pemerintah daerah, pusat, dan partisipasi aktif masyarakat.