Tapsel – Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu mengajak masyarakatnya tetap dapat menjaga persatuan – kesatuan apalagi menjelang Pemilu 2019 April mendatang.
“Hal itu demi menjaga keutuhan bangsa dan NKRI dan lanjutan pembangunan kedepan,” kata Syahrul pada pengajian akbar BKMT (badan kontak majelis taklim) Kecamatan Angkola Barat, Rabu.
Pilihan berbeda dalam pesta demokrasi hal yang lumrah, namun, persatuan dan kesatuan harus tetap terjaga, karena itu yang paling penting dalam tatanan berbangsa dan bernegara ini.
“Selain itu jangan mudah terhasut dengan berita-berita yang belum tentu kebenarannya atau hoaks. Berita bohong apalagi menyebarluaskannya bisa berdampak negatif di tengah-tengah masyarakat,”ujarnya.
Dihadapan ratusan jamaah yang hadir termasuk kepala desa dan perangkatnya, Syahrul juga menyampaikan rasa syukurnya adanya program Nawa Cita ke tiga pemerintahan Joko Widodo terkait Dana Desa.
“Sejak digelontorkannya Dana Desa pada 2015 lalu, sudah banyak perubahan infrastruktur bangunan dan meningkatnya perekonomian masyarakat di 211 Desa di-Tapanuli Selatan, kita pantas bersyukur kepada Jokowi,”ungkapnya.
Syahrul juga bangga perkembangan BKMT Tapanuli Selatan yang anggotanya saat ini mencapai lebih kurang 22 ribu orang. Apalagi terus aktif melakukan pengajian setiap bulannya.
“Kiranya pengajian akbar BKMT yang mengahdirkan penceramah ustadz Pahri Lubis ini dapat meningkatkan hubungan silaturrahmi antar sesama juga meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT,”harapnya.
Acara tersebut juga dihadiri Camat, Forkopimcam, BKMT Kabupaten, mantan Dirut BUMD Syamsul Qamar, Sekretaris KNPI Tapsel Dolli Putra Pasaribu, dan undangan lainnya.
