MEDAN – Tim Ayam Kinantan PSMS Medan tanpa diperkuat sejumlah pemain andalan saat bertandang menghadapi Arema FC pada laga lanjutan Liga I Indonesia yang akan digelar, Minggu (27/10) di Stadion Kanjuruhan.
Pelatih PSMS Peter Butler di Medan, Jumat, mengatakan, menghadapi tuan rumah Arema FC, pihaknya membawa 18 pemain, namun dari 18 pemain tersebut tidak terdapat Lobo, Rachmat Hidayat dan Kiper Abdul Rohim.
Dari 18 pemain itu, menurut dia hanya sekitar 14 pemain yang kondisinya cukup bagus untuk bertempur, sementara sisanya masih dilihat perkembangannya dalam beberapa hari ini sesampainya di Malang.
“Ada 3 sampai 4 pemain yang ikut tapi sedikit bermasalah. Frets masih cedera, Antoni juga. Jadi saya harus buat rencana lagi, kami harus evaluasi kondisi pemain. Akan ada latihan yang berbeda melihat situasinya seperti itu nanti sesampainya di malang,” katanya.
Pelatih asal Inggris tersebut juga mengaku tidak punya rencana lain untuk tim, selain total istirahat saat tiba di Kota Malang.
Melewati perjalanan udara via Bandara Kuala Namun KNIA, tim harus transit ke Kota Batam sebelum tiba di Surabaya Pukul siang dan selanjutnya, Legimin dan kawan-kawan menggunakan jalur darat menuju Kota Malang.
“Kita langsung ke Malang untuk istirahat. Saya tidak bisa ambil resiko karena banyak pemain cedera,” katanya.
Butler ingin memastikan bahwa amunisi yang dia bawa, benar-benar siap tampil melawan Arema FC.
Kekalahan atas Mitra Kukar di Medan Selasa lalu di Stadion Teladan Medan, diakuinya akan membuat tim harus lebih kerja keras lagi nantinya.
PSMS sendiri saat ini terus berjuang untuk bisa lepas dari zona degradasi, mengingat hingga pekan ke-27 Liga I Indonesia “Ayam Kinantan” masih berada di posisi paling bawah klasemen dengan nilai 27 dari 8 menang, 3 seri dan 15 kali kekalahan.
Sementara Arema FC berada di peringkat 12 dengan nilai 35 dari 9 menang, 8 seri dan 10 kekalahan.
Jika melihat klasemen sementara antara kedua tim, tentunya perjuangan PSMS cukup berat, mengingat Arema FC tentunya tidak mau dipermalukan dikandangnya sendiri.
“Tentunya perjuangan kita cukup berat, kami harus mengatur strategi agar bisa membawa poin nanti,” kata mantan pelatih Persipura tersebut.