CALON presiden (Capres) nomor urut 1 Joko Widodo (Jokowi) mengakui elektabilitasnya bersama Ma’ruf Amin masih di bawah pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Riau.
Hal itu diketahui berdasar hasil survei internal.
“Saya sampaikan apa adanya, survei terakhir yang dilakukan, kita baru 42 persen. Di sana (Prabowo-Sandi) 54 persen, hati-hati,” kata Jokowi saat bertemu Tim Kampanye Daerah Jokowi-Ma’ruf Riau, di Pekanbaru, Sabtu (15/12/2018).
Kendati mengingatkan pendukungnya untuk hati-hati, namun Jokowi juga meminta mereka untuk tidak pesimistis. Sebab, masih ada waktu untuk meningkatkan elektabilitas.
Meski begitu, Jokowi meyakini elektabilitasnya dan Ma’ruf masih bisa menanjak hingga 60 persen.
“Saya yakin, targetnya kalau 60 persen itu menurut saya tidak sulit tapi pekerjaannya yang berat,” kata dia.
Oleh karena itu, Jokowi meminta kader parpol pendukung dan relawan di Riau untuk bekerja keras.
Menurut dia, para pendukung harus turun langsung ke masyarakat untuk menjelaskan mengenai prestasi dan capaian pemerintah.
“Kalau hanya pasang baliho, mohon maaf, masyarakat saat ini sudah berbeda, perlu dari hati ke hati,” kata Jokowi.