Seorang Warga Nyaris Kehilangan Jempol Kakinya Akibat Tertimpa Penutup Drainase
Medanaktual – Dampak dari insiden yang menimpa Buntong Siman (64 tahun) di Medan adalah hampir terputusnya jempol kaki kanannya karena tertimpa penutup beton saluran drainase yang dipasang oleh Dinas SDABMBK Pemko Medan. Buntong menceritakan bahwa pada malam Sabtu (7/10), dia mencoba menutup parit di depan rumahnya karena menghalangi jalan sepeda motornya, sesuai dengan instruksi pekerja dari Dinas SDABMBK yang menyatakan bahwa warga bisa menutup parit sendiri.
Namun, penutup drainase yang terlalu berat tidak dapat diangkat oleh Buntong, sehingga jatuh dan menimpa jempol kakinya, menyebabkan luka yang mengeluarkan darah segar. Buntong juga mengungkapkan bahwa masalah serupa terjadi dalam pengerjaan drainase oleh Dinas SDABMBK di berbagai tempat, seperti di Jl. Swadaya Ujung, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, di mana jalan warga rusak dan pagar rumah ibadah hampir roboh tanpa ada pertanggungjawaban yang jelas.
Buntong berharap agar pihak yang bertanggung jawab dalam proyek tersebut segera menyelesaikannya dengan profesionalitas sehingga tidak menimbulkan kekhawatiran dan gangguan bagi warga dan pengguna jalan