Medan – Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Tol Medan-Tebingtinggi, Rabu (25/12/2019) malam. Informasi yang dihimpun, Kecelakaan maut terjadi di Kilometer 58 +800 dekat pintu gerbang Perbaungan, Kecamatan Serdang Bedagai.
Kejadian tersebut pun direkam salah satu pemilik akun Facebook bernama, Rudi Arianto. Dalam keterangannya ia menuliskan ‘Kecelakaan parah tol tebing tinggi 8 mobil kecelakaan beruntun’.
Ia juga menyebut angka korban meninggal dunia yakni 8 orang. Informasi lain, mobil pik-up berpenumpang satu diduga mengalami pecah ban dan oleng menghantam pembatas tengah Jalan.
Di waktu bersamaan, mobil Avanza menghantam pikap itu diikuti Innova, ambulance beserta mobil bus turut menghantam mobil di depannya.
Namun dari data sementara, Petugas Rescue Jasamarga meminta bantuan Kepada Posko SAR SIAGA NATARU BASARNAS. Adapun datanya yakni, jumlah korban tiga orang.
Di mana satu meninggal dunia dan dua luka dan kritis.
Terpisah, Kanit Laka Polres Sergai Iptu Syawal mengatakan kepolisian tengah menyelidiki kecelakaan itu.
“Betul kejadiannya. Masih lidik sekarang ini ya.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. Nanti kami informasikan lagi lebih dalam.
Kami sedang dalam perjalanan,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon selular sekitar pukul 23.00 WIB.
Para korban kecelakaan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Trianda Pasar Bengkel. Informasi yang dikumpulkan di rumah sakit ini ada dua orang yang meninggal dunia yakni Imam Agus Suseto dan Putu.
Dua orang warga Kota Medan itu merupakan pengemudi mobil Avanza dan pikap Suzuki.
Sementara itu ada enam orang lain yang mengalami luka luka masing-masing L Muhammad Yusuf, Misliati, Nuri, Muhammad Rafi, Ester dan Rumina.
Terbaru Dirlantas Polda Sumut Kombes Pol Kemas Ahmad mengatakan dua korban yang meninggal dunia adalah Imam Agus sopir Innova warga Jalan Helvetia dan Putut Edy sopir truk L-300 warga Jalan Karya.
Kemas mengatakan, kali pertama tabrakan beruntun ini dikarenakan mobil Mitsubishi L300 melaju dari arah Medan menuju Tebingtinggi mengalami ban pecah di Jalan Kuala Namo Tebingtinggi tepatnya di KM 58.800 jalur Ambon.
Kemudian, sambung Kemas, mobil itu ditabrak kendaraan Toyota Innova dan Toyota Avanza yang datangnya searah dari Medan menuju Tebingtinggi.
Akibatnya, sambung Kemas, bus Sentosa yang datang searah dengan kecepatan tinggi menabrak bagian belakang Toyota Innova. Kemudian, aku Kemas, Toyota Innova menabrak bagian belakang ambulans.(sfyT)