TIM penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di Medan dan Jakarta pada dini hari tadi. Tim mengamankan enam orang termasuk Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu.
Diduga, Remigo Berutu Cs ditangkap terkait suap proyek pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pakpak Bharat.
Ketua KPK Agus Rahardjo menduga sudah terjadi transaksi ratusan juta dari proyek tersebut.
“Dari kegiatan ini teridentifikssi dugaan transaksi terkait proyek dinas PU di Pakpak Barat. Diduga penerimaan telah terjadi beberapa kali, dengan nilai ratusan juta,” kata Agus seperti dilansir galamedianews, Minggu (18/11/2018).
Tim pun telah menyita sebagian uang dugaan pemulusan proyek Dinas PUPR tersebut. Uang tersebut akan dibawa ke Jakarta pada siang ini sejalan dengan empat orang yang diamankan di Medan.
“Untuk pihak yang diamankan di Jakarta sudah berada di kantor KPK untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.
Ada enam orang yang diamankan KPK dalam OTT yang berlangsung sejak pukul 24.00 hingga 03.00 WIB dini hari tadi, yakni Remigo Yolando, kepala dinas, PNS dan pihak swasta.
“Dua orang diamankan di Jakarta dan empat orang di Medan,” ujar Agus.
Agus Rahardjo menjelaskan, dari total enam orang yang diamankan, dua di antaranya ditangkap di Jakarta dan telah dibawa ke markas lembaga antirasuah. Sementara empat orang lainnya termasuk Remigo ditangkap di Medan dan sedang dibawa ke Jakarta.
“Sedangkan empat orang yang diamankan di Medan mulai pukul 24.00 WIB sampai pukul 03.00 WIB dinihari, termasuk Kepala Daerah (Bupati) akan dibawa ke kantor KPK di Jakarta melalui penerbangan pukul 11.00 WIB ini,” kata Agus.
KPK mempunyai waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum Remigo Berutu dan lima orang lainnya yang ikut ditangkap tangan. Rencananya, KPK akan mengumumkan hasil OTT Bupati Pakpak Bharat sore nanti.
”Sesuai KUHAP, KPK diberikan waktu maksimal 24 jam untuk menentukan status pihak yang diamankan tersebut. Hasil secara lengkap akan kami sampaikan melalui konferensi pers. InsyaAllah konpers sore/malam nanti,” pungkas Agus.