Medan – Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) 2018 menjadi ajang persiapan daerah ini mencetak prestasi olahraga pada masa depan.
Ketua Umum Pengprov PGSI Sumut Rajamin Sirait SE, menegaskan, Porwilsu adalah investasi bagi olahraga Sumatera Utara menuju PON 2020.
“Karena itu, pelaksanaan Porwilsu bukanlah hal yang sia-sia melainkan bagian dari investasi atlet gulat di masa depan, kata Rajamin pada acara pembukaan cabor gulat Porwilsu di Stabat, Langkat Kamis (3/5).
Pada kesempatan tersebut Rajamin menegaskan ajakannya kepada seluruh pegulat Sumut, “Semua harus bergerak dengan melahirkan budaya kompetisi yang sehat dan membangun mental-mental pemenang. Untuk menjadi atlet yang tangguh, dibutuhkan semangat juang dan kompetisi yang sehat”,ujarnya.
Lebih lanjut Ketua Pengprov PGSI Sumut ini meyakini, dengan menggalakkan kompetisi olahraga akan menjadikan atlet yang tangguh.
“Kita manfaatkan seluruh agenda even. Apalagi, Sumut jadi tuan rumah Kejurnas gulat antar PPLP, Juli mendatang”,ujarnya.
Prestasi Gulat Sumut pada tahun 2016 cukup membanggakan. Pegulat Sumut menorehkan prestasi di ajang PON Jabar, dengan meraih satu medali emas. Tahun 2018 banyak tantangan yang akan dihadapi.
“Tahun ini akan sangat berat, tapi juga membuat kami bersemangat. Atlet pun harus bersemangat meningkatkan prestasi:,ajaknya.
Porwilsu cabor yang berlangsung di Stabat merupakan wilayah I. Kegiatan ini melibatkan 100 pegulat putra-putri dari Lima Kabupaten/Kota. (wal)