MEDAN – Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP-PBSI) segera melantik kepengurusan Pengprov PBSI Sumut 2018 -2022 yang dinakhodai Ngadimin Suripno.
Kabar baik ini disampaikan Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis. “Saya sudah hubungi PP PBSI dan minta segera melantik kepengurusan PBSI Sumut. Dan mereka siap untuk melantik”,kata John Ismadi di Medan, kemarin.
Permintaan Ketua Umum KONI Sumut menyusul telah dicabutnya mandat Sudirman sebagai Ketua Baori
melalui Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub) di Hotel Sultan Jakarta, Jumat (23/11) lalu.
Pencopotan ketua badan pengadilan olahraga Indonesia itu didasarkan beberapa hal dan sudah melalui tahapan sebelumnya akhirnya dibawa ke Musornaslub KONI yang dihadiri oleh mayoritas anggota.
Dasarnya adalah pertama rangkap jabatan, kedua banyak keputusan yang tidak transparan dan ketiga tidak mampu menyusun kepengurusan yang baik.
Terkait dengan keputusan BAORI selama kepemimpinan Sudirman, KONI akan melakukan peninjauan kembali. Jika hasil peninjauan tidak sesuai maka keputusan yang ada bakal dianulir dan jika sudah tepat akan dijalankan sesuai keputusan yang ada.
Beberapa keputusan BAORI yang sempat menjadi polemik di antaranya adalah dualisme Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) antara versi Tahir dan Oegroseno. Selain itu terkait dengan Pengprov PBSI Sumatera Utara.
“Surat putusan BAORI mengenai PBSI Sumut dinilai cacat hukum. Sebab, selama setahun kepengurusan BAORI di bawah Sudirman belum dikukuhkan oleh KONI Pusat. Kami pun segera menyurati KONI Pusat dan pelaksana Baori untuk menganulir putusan Baori era Sudirman”,ujarnya.(malaon)