Medan – Pemko Medan mengupayakan untuk memperbaiki lapangan sepakbola Kwala Bekala di Jalan Luku Kecamatan Medan Johor. Upaya ini agar dapat digunakan dengan baik sehingga dapat menghasilkan bibit-bibit pesepakbola yang andal.
Pemko Medan juga akan mempertahankan seluruh ruang terbuka yang ada untuk penghijauan.
“Kita akan memperbaiki lapangan sepakbola di Kota Medan ini. Bukan hanya itu, kita juga akan tetap mempertahankan seluruh ruang terbuka untuk penghijauan,” kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan Muhammad Husni SE, M.Si saat meninjau Lapangan Sepakbola Jalan Luku, Medan, Sabtu (1/12/2018).
Menurut dia, lapangan sepakbola merupakan sarana penting untuk melahirkan bibit pesepakbola handal sehingga dapat mengharumkan nama baik Kota Medan di tingkat nasional dan internasional. Tidak sedikit pesepakbola tangguh yang berasal dari Kota Medan mampu mengukir prestasi di tingkat internasional.
“Jadi tak cuma lapangan di Jalan Luku, tapi juga akan mempertahankan semua lapangan sepakbola yang ada. Selain tempat bermain sepakbola, lapangan itu nantinya akan kita gunakan sebagai ruang terbuka hijau. Dengan begitu masyarakat tidak hanya menggunakannya sebagai tempat bermain sepakbola tetapi juga tempat bermain”,� ungkapnya.
Lapangan sepakbola di Jalan Luku Kwala Bekala merupakan satu-satunya tempat ‘Fasilitas Olahraga’ primadona terutama bagi kalangan Pemuda setempat. Namun, acap kali harus beralih fungsi pemakaiannya dengan dijadikan tempat area ‘Komersil’ Pasar Malam. Imbasnya, lapangan tersebut rusak.
Warga setempat pernah melaporkan masalah tesebut pada Camat Medan Johor. Namun, Pemerintah Kecamatan Medan Johor terkesan diam dan cuek atas berubah fungsinya lapangan sepakbola kebanggan warga Kwala Bekala menjadi Pasar Malam. Padahal, pihak Kecamatan mempunyai otoritas atas lahan tersebut.
Apalagi berdasarkan Undang-undang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN), telah jelas melarang alih fungsi sarana olahraga. Olahraga adalah bagian dari pembangunan nasional. Olahraga juga dapat mengarahkan masyarakat dan generasi muda untuk membiasakan pola hidup sehat dan menjauhkan generasi muda dari narkoba yang sudah masuk ke segala lini hingga ke lingkungan sekolah, kampus, PNS, bahkan TNI/Porli.
“Kedepan kita harap tak terjadi lagi. kita harapkan jangan ada lagi sarana olahraga yang beralih fungsi”kata Ketua Askot PSSI Kota Medan Iswanda Ramli
Hal yang sama juga disampaikan Kadispora Medan Marah Husin Lubis. Dispora Medan katanya, mendukung perbaikan lapangan bola di Jalan Luku Kwala Bekala.
“Olahraga menjadi solusi menghindarkan generasi muda dari nakoba. Dan untuk mendukung hal itu, dibutuhkan fasilitas olahraga. Oleh karena itu, kita harapkan jangan ada lagi sarana olahraga yang beralih fungsi”ujarnya.(wal)