Sergai – Dipimpin oleh Kasi Pidsus Donny Harahap.SH.MH,Kasi Intel Eduwarda.SH.MH,Kasi Pidum Evalina br Sihotang.SH dan disertai 13 personil Kejari Sergai,dibantu personil Polres Sergai secara dadakan lakukan penggeledehan ke kantor Regional IV dan kantor Cabang Deli Serdang/Sergai PT. Sang Hyang Seri (SHS),di kawasan Tanjung Morawa, Senin (22/10).
Spontan,hal ini membuat para Karyawan milik BUMN gempar dan heboh,tetapi setelah Ketua Tim Donny Harahap bertemu dengan General Manager (GM) PT SHS,Hidayat dan melakukan brifing,diminta seluruh karyawan untuk meninggalkan ruangan,guna memudahkan Tim melakukan penggeledahan untuk mencari dokumen-dokumen alat bukti.
Hampir 4 jam,seluruh Tim melakukan pemeriksaan dan melalui GM PT SHS,Hidayat yang baru menjabat selaku GM secara koperatif membantu kelancaran penggeledahan,dan memanggil para penanggungjawab kegiatan untuk menjelaskan dokumen yang dicurigai terkait kasus yang sedang didalami Kejari Sergai.
Mirisnya,hampir seluruh dokumen yang ditemukan hanya berbentuk copyan saja dan ketika ditanya aslinya,banyak para pejabat PT SHS itu yang “buang badan” dan sempat hal ini dinyatakan oleh Ketua Tim,Donny Harahap kepada GM PT SHS,”kalau begini ini namnya dokumen bodong pak GM,karena ada nota pengeluaran barang tapi tidak ada tercantum nama dan tanda tangan yang bertanggung jawab di dokumen ini.Artinya,ini saja sudah dicurigai adanya “kebocoran” uang negara,dan siapa dan kemana larinya uang tersebut sama siapa kita tanyakan”,jelas Kasi Pidsus kepada GM PT SHS.
Selain itu,menurut informasi dari beberapa karyawan di perusahaan milik BUMN tersebut yang sempat ditanyain awak media ini secara berbisik mengatakan,”infonya tim Kejaksaan akan memeriksa kantor ini pekan lalu,tapi nyatanya hari ini baru datang dan mungkin saja “dokumen penting” sudah diselamatkan lah”,ucap karyawan tersebut dengan nada takut.
Selain memeriksa Sekretariat dan Gudang,terkait dengan adanya dugaan korupsi bantuan benih padi bersubsidi dari APBN tahun 2016 – 2017 ini,Tim juga ikut menggeledah kantor Cabang PT SHS Deli Serdang dan Sergai,yang berada persis didepan kantor Regional IV PT SHS.
Hasil penggeledehan,Tim kejari Sergai membawa bundel berkas atau dokumen sebanyak 5 kotak yang berasal dari admin Pergudangan,Sekretariat dan Keuangan.Sayangnya,pihak Penjab Keuangan PT SHS Regional IV tidak masuk kantor tentunya juga menjadi perhatian serius dari Tim Jaksa segera mempersiapkan undangan kepadanya.
Ketua Tim,Donny Harahap didampingi Kasi Intel Eduward dan Kasi Pidum Evalina br Sihotang,usai penggeledahandihadapan awak tv yang mewawancarainya mengatakan,”dugaan korupsi bantuan benih padi bersubsidi ini sudah kita mulai pemeriksaannya sejak dua bulan yang lalu,dina seluruh KUPT Pertanian,Dinas Pertanian,PPL dan Ketua Pok Tani di 10 kecamatan sekabupaten Sergai,sudah ada beberapa yang diperiksa.Bahkan minggu lalu,selama sepekan kita melakukan pemeriksaan di Jakarta terhadap personil di Kemeterian Pertanian,dan selanjutnya hari ini di Regional IV dan Cabang PT SHS.’”,jelas Donny.
“Kita belum menetapkan siapa TERSANGKAnya,tapi secepatnya akan kita umumkan siapa-siapa saja yang jadi tersangka,sebab kasus ini tak mungkin berdiri sendiri dan umumnya berjamaah.Kalau informasi yang benar pada tahun 2016 yang lalu,PT SHS juga pernah diledah oleh Kejari Deli Serdang,tapi itu terkait benih padi bersubsidi tahun 2012 dan tidak ada hubungan dengan yang kita kejar sekarang”,pungkas Donny.-(biet-biet)